Profil Siswa Lulusan Pertama dari KUMON Poris
Oktaviani
Saputri
Saya mulai belajar di KUMON ketika kelas
2 SMP. Pada saat itu saya mulai dari Level C1. Awalnya saya belum mengalami
kesulitan untuk mengerjakan worksheet KUMON, tetapi lama kelamaan ketika saya
mulai memasuki Level M saya mulai mengalami kesulitan dan mulai merasa jenuh.
Lalu sayapun mulai putus asa mengerjakan KUMON. Tetapi setelah membaca contoh
soal pada solution book dan mendapat penjelasan dari pembimbing, ternyata soal pada Level M tidak sesulit yang saya
kira.
Saya pun mulai semangat lagi untuk mengerjakan KUMON seperti pada awal saya masuk KUMON. Apalagi semenjak saya ikut Kumon Completers Club dan mendapatkan penghargaan ketika saya ikut konvensi, semangat sayapun lebih terpacu untuk sesegera mungkin menyelesaikan KUMON dan menjadi Completer.
Setelah masuk KUMON nilai matematika saya di raport meningkat drastis. Sebelum masuk KUMON, pada saat kelas 1 SMP nilai matematika saya hanya 8.5, tetapi setelah ikut KUMON nilai matematika saya pada kelas 2 SMP menjadi 100. Saya pun kaget saat saya melihat nilai itu. Bukan hanya itu, pada saat kelas 2 SMP saya bisa meraih predikat siswa teladan tingkat SMP se-Tangerang tahun 2007 dan menjadi finalis pada tingkat propinsi Banten.
Betapa bangga saya pada saat itu,
apalagi melihat orang tua saya tersenyum atas prestasi yang saya raih. Itu
belum semua, ketika kelas 3 SMP, nilai UAN matematika saya 100 lho! Jadi memang
terbukti bahwa KUMON sangat membantu saya dalam pelajaran khususnya matematika di
sekolah.
Semenjak masuk KUMON bukan hanya nilai saya saja yang naik, tetapi cara belajar yang saya terapkan di rumah pun sedikit demi sedikit berubah. Saya menjadi lebih disiplin dalam belajar, sehingga semua pekerjaan rumah pun saya selesaikan dengan baik.
Dengan cara belajar saya yang sekarang, saya berharap bisa mencapai mimpi saya yaitu menjadi pengusaha yang sukses, agar bisa membanggakan kedua orangtua saya. Setelah itu jika saya telah sukses, saya ingin membangun rumah sakit agar bisa membantu orang-orang yang membutuhkan. Mudah-mudahan mimpi saya itu dapat terwujud. Amien…
Saya pun mulai semangat lagi untuk mengerjakan KUMON seperti pada awal saya masuk KUMON. Apalagi semenjak saya ikut Kumon Completers Club dan mendapatkan penghargaan ketika saya ikut konvensi, semangat sayapun lebih terpacu untuk sesegera mungkin menyelesaikan KUMON dan menjadi Completer.
Setelah masuk KUMON nilai matematika saya di raport meningkat drastis. Sebelum masuk KUMON, pada saat kelas 1 SMP nilai matematika saya hanya 8.5, tetapi setelah ikut KUMON nilai matematika saya pada kelas 2 SMP menjadi 100. Saya pun kaget saat saya melihat nilai itu. Bukan hanya itu, pada saat kelas 2 SMP saya bisa meraih predikat siswa teladan tingkat SMP se-Tangerang tahun 2007 dan menjadi finalis pada tingkat propinsi Banten.

Semenjak masuk KUMON bukan hanya nilai saya saja yang naik, tetapi cara belajar yang saya terapkan di rumah pun sedikit demi sedikit berubah. Saya menjadi lebih disiplin dalam belajar, sehingga semua pekerjaan rumah pun saya selesaikan dengan baik.
Dengan cara belajar saya yang sekarang, saya berharap bisa mencapai mimpi saya yaitu menjadi pengusaha yang sukses, agar bisa membanggakan kedua orangtua saya. Setelah itu jika saya telah sukses, saya ingin membangun rumah sakit agar bisa membantu orang-orang yang membutuhkan. Mudah-mudahan mimpi saya itu dapat terwujud. Amien…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar